Berita Nasional Terpercaya

Perhatikan Aturan Ini Ketika Anda Melakukan Terapi Bekam

0

HarianBernas.com – Sudah sejak jaman dahulu terapi bekam dipraktekkan di masyarakat umum di Mesir, dan Timur Tengah. Banyak orang yang mempercayai bahwa terapi bekam mampu mengeluarkan zat berbahaya dan racun dalam tubuh Anda. Selain itu, terapi bekam juga dipercaya mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Bekam dilakukan dengan memanaskan sebuah gelas dan ditempelkan pada permukaan kulit. Biasanya ditempelkan di punggung. Kelas tersebut dibiarkan terlungkup selama beberapa saat. Gelas yang panas ini akan membuat kulit tertarik dan pembuluh darah melebar. Pada beberapa kasus, terdapat sebagian kecil darah yang akan keluar. Walaupun begitu, terapi bekam mampu membuat energi alami yang ada dalam tubuh terangsang keluar.

Walaupun bekam sangat bermanfaat bagi kesehatan, Anda tetap perlu memperhatikan berbagai aturan yang harus dipatuhi ketika Anda akan melakukan terapi bekam.

1. Apabila Anda memiliki penyakit serius, jangan melakukan bekam

Apabila Anda memiliki riwayat penyakit yang sangat sensitif terhadap luka kulit, penyakit yang berkaitan dengan daerah, dan penyakit kulit yang menular lainnya, akan lebih baik jika Anda tidak melakukan terapi bekam. Bagi Anda yang menderita penyakit jantung, anemia, hepatitis, diabetes, aids, dan penyakit kulit akan lebih baik jika Anda tidak melakukan terapi bekam. Dikawatirkan, penyakit ini akan membuat kesehatan Anda semakin parah dan mampu menular ke pasien lain lewat alat bekam yang digunakan.

2. Berkunjung ke terapis bekam yang terpercaya

Ketika Anda akan melakukan teknik pegang, pastikan terapis bekam yang Anda kunjungi sudah memiliki kredibilitas dan nama yang bagus. Jangan berkunjung ke terapis bekam yang tidak berpengalaman. Terapis bekam yang sudah memiliki kredibilitas yang baik maka mereka akan menggunakan alat sterilisator standar yang akan memperkecil kemungkinan infeksi selama proses bekam.

Apabila Anda berkunjung ke terapis bekam di mana ia menggunakan jarum, tisu gulung, atau silet untuk proses bekam, akan lebih baik jika Anda tidak melakukan bekam di sana. Penggunaan ketiga alat ini sangat tidak aman bagi tubuh dan tidak profesional.

3. Setelah bekam jangan mandi

Walaupun Anda merasa panas atau semua akan lebih baik jika Anda tidak mandi setelah melakukan terapi bekam. Aturannya Anda baru boleh mandi setelah 2 jam selesai melakukan terapi bekam. Jangan menggunakan air dingin untuk mandi, tetapi gunakanlah air hangat.

Hal ini bertujuan agar tubuh tetap rileks setelah Anda melakukan terapi bekam. Ketika Anda mandi dengan menggunakan air dingin, justru akan membuat suhu tubuh berubah dengan cepat dan sangat tidak baik bagi kesehatan.

4. Jangan melakukan terapi bekam jika Anda baru saja mengalami kecelakaan atau baru mendonorkan darah

Adalah hal yang fatal jika Anda melakukan terapi bekam setelah melakukan donor darah. Ketika Anda mendonorkan darah Anda, maka darah dalam tubuh akan berkurang. Sehingga tubuh memerlukan regenarasi darah untuk tubuhnya sendiri. Hal ini juga berlaku bagi Anda yang baru saja mengalami kecelakaan. Paling tidak tunggulah selama 1 bulan baru Anda bisa melakukan terapi bekam

5. Memeriksa tekanan darah terlebih dahulu

Ketika Anda akan melakukan bekam, pastikan kondisi fisik Anda kuat. Kondisi fisik yang kuat di sini bukan berarti tidak terkena penyakit apapun. Pastikan tekanan darah yang Anda miliki tidak kurang dari 80 mmhg. Jika kondisi sedang lemah, maka akan membuat Anda mengalami syok bahkan pingsan selama terapi bekam berlangsung. Sehingga bagi Anda yang sudah lansia sangat tidak disarankan untuk melakukan terapi bekam.

Leave A Reply

Your email address will not be published.