Jawa Barat dan NTB Siap Bangun Sirkuit motoGP

JAKARTA, HarianBernas.com – Dua daerah siap bersaing dengan Jakabaring, Sumatera Selatan untuk membangun sirkuit balap menghadapi event MotoGP, yaitu kawasan Bogor, Jawa Barat dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurut kepala komunikasi publik Kemenpora, Gatot Dewa Broto mengaku bahwa dua daerah tersebut sudah mengajukan diri dalam menyelenggarakan kejuaraan dunia balapan motor tersebut, dimana untuk Jawa Barat akan ada di kawasan Lido Bogor, sedangkan di NTB ada di Mandalika.

“Kita menerima semua ingin tersebut, dan sejauh ini Lido yang terlihat lebih siap, karena mereka sudah ada lahan tanpa ada pembebasan lahan dan bisa untuk MotoGP dan F1 dalam rancangannya. Tapi kami masih menunggu sampai April nanti. Mengingat batas persiapan ground breaking atau aktivitas pembangunan di Jakabaring, Sumatera Selatan di bulan April,” papar Gatot kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/2/17).

Seperti diketahui, Jakabaring sebelumnya telah mengajukan diri menyelenggarakan MotoGP di tahun 2018, pasca kegagalan Jakarta menyelenggatakan MotoGP 2017 di Sirkuti Sentul. Pihak MotoGP sendiri, melalui Dorna masih mempercayakan Indonesia untuk kerap menghelatkan kejuaraan dunia balap motor tersebut.

Menanggapi ?hal ini, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat Sadikin Aksa menilai, dari ketiga tempat yang akan menjadi penyelenggara MotoGP, Jakabaring dinilai unggul dari Lido dan Mandalika. Ini karena Pemprov Sumsel sudah melakukan koordinasi dengan desainer sirkuit dan bahkan desain sirkuitnya sudah ada. Tinggal dilanjutkan dengan pembangunan sirkuitnya.

“Sejauh ini, Palembang paling siap. Tim teknis desainer juga sudah dari sana. Arsitek dan kontraktor juga nyatakan bisa selesaikan 14 bulan meski lahannya berupa lahan gambut. Tinggal kesiapan dari Pemprov Sumsel. Untuk konstruksi, kalau tidak April, tidak bisa karena tidak akan selesai 2018 karena idealnya persiapan sirkuit 14-18 bulan,” jelas Sadikin.